Mojokerto-(satujurnal.com)
Pasca pengumuman kelulusan ujian nasional (UN) SMA, puluhan siswa kelas XII SMAN Puri, Kabupaten Mojokerto menggelar aksi corat-coret baju seragam dan konvoi, layaknya siswa di sekolah lain, Rabu (21/05/2014). Yang beda, mereka menggunakan sarana sepeda angin untuk konvoi. Bersepeda angin dipilih selain karena ramah lingkungan, tidak mengganggu pengguna jalan yang lain, juga untuk menghindari pelanggaran lalu lintas.
Aksi unik ini dimulai di Alon-alon Kota Mojokerto. Begitu berada di titik kumpul salah satu sudut Alon-alon, mereka mulai melakukan aksi corat-coret seragam sekolah dengan cat semprot serta saling menorehkan tanda tangan di baju mereka. Puas berekspresi corat-coret mereka berderet di badan jalan dengan sepeda masing-masing. Aksi konvoi keliling kota pun dimulai.
Kendati pun menyebabkan arus lalu lintas sedikit merayap, namun cara unik berkonvoi ini mendapat simpati pengguna jalan lain.
�Sengaja teman-teman memilih konvoi bersepeda angin untuk menghindari pelanggaran lalu lintas. Kebisingan suara knalpot kan juga tidak ada,� seloroh Lisa, salah satu siswa SMAN Puri di tengah aksi konvoi ramah lingkungan tersebut.
Dengan bersepeda, ujar Lisa, tubuh juga akan menjadi lebih sehat. �Aksi ini memang sederhana, jauh dari kesan foya-foya dan meluapkan kegembiraan itu dengan hal yang tidak baik,� katanya. (wie)